Sombong dan Angkuh, Keren juga


Ini udah puasa ke berapa? Gue buta tanggal sejak di rumah. Iya tah? Bukaaaan, gue hanya pengen gaya-gayaan.

Gue hanya pengen ngasih tahu sesuatu. Ternyata ketika gue Bersifat lebih angkuh dan sombong itu menyenangkan. Yaaa, artinya sih bukan angkuh dan sombong pada umumnya. Gue sengaja begitu bukan buat ngebanggain diri tapi lebih untuk menghargai diri gue. Lo tahu kan beda antara ngebanggain sama ngehargai diri? Bukan harga dalam mata uang, gue bukan masalahin soal ekonomi dan semacamnya tapi masalahnya adalah bagaimana gue memberikan apresiasi buat diri gue sendiri. Kalo bukan gue yang ngeapresi diri gue untuk pertama kalinya, mang siapa lagi? Orang tua gue? Saudara gue? Atau temen dan dosen gue?

Ya, tentunya gue mulai dari diri gue sendiri dong dan baru menularkannya kepada orang sekitar gue. Silahkan aja orang menilai ini hal yang aneh dan janggal. Tapi bagi gue mah, gak urus soal begituan. Kita akan menarik ketika kita berbeda tapi dengan syarat tidak keluar dari batas-batas kewajaran dan norma-norma yang berlaku. Ya, intinya lakukan yang terbaik yang kita punya. Kita sekarang udah dewasa, dewasa itu bukan masalah berapa umur lo sekarang, tapi berapa banyak pelajaran hidup yang lo dapat, berapa banyak lo bisa memahami keadaan dan berapa sanggup lo menjalani hidup dan juga menyelasaiin masalah hidup lo dengan baik. Bertindak sebagai pribadi yang anggun, memilih dan memilih yang dianggap baik dan tidak baik.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cerita-cerita Horor dan Hantu di Kampus IPB

Nama-Nama Murid Hogwart dan Tokoh Harry Potter

Ih wow.... Ketupat and Final destination......!!!!